Tim Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri sudah diberangkatkan ke Buton untuk memeriksa Kapolsek Sampobalo, Iptu Suwoto.
Diketahui, Iptu Suwoto tidak sengaja menembak anak buah saat membubarkan tawuran pelajar di Buton, Sulawesi Tenggara.
Hasil pemeriksaan untuk melihat kadar kesalahan yang dilakukan Iptu Suwoto.
“Dilihat seberapa besar kadar kesalahannya,” imbuh Syafruddin.
Sebelumnya, seorang anggota polisi yang bertugas di Polsek Sampobalo, Brigadir Sanusi, tewas setelah terkena peluru nyasar dari senjata Kapolseknya sendiri, Selasa (31/7/2018).
Peristiwa itu terjadi saat korban bersama atasannya sedang berusaha membubarkan aksi tawuran pelajar di Desa Sampobalo, Kecamatan Siotapina, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara.
Sumber: TribunNews.com
Bagi anda yang mempunyai permasalahan hukum, baik hukum pidana maupun hukum perdata silahkan hubungi kantor pengacara Bogor, Depok, Jakarta dan sekitarnya, kami siap memberikan solusi atas permasalahan hukum yang sedang menimpa anda secara profesional, serta berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Kantor Advokat / Pengacara BHP & Partners
(Kantor Pengacara Bogor, Depok, Jakarta dan Sekitarnya)
Telp. 0852-6674-9121 / 0878-3829-7324